York, Kota Tua Di Inggris Bagai Negeri Dongeng

York! Dari namanya dulu gak kepikiran ingin berkunjung ke sana. Kalau New York lebih bikin penasaran, pasti keren kebayangnya. York di United Kingdom dan New York di United States of America. Apasih yang mau dicari di York? Itu sekelebat pertanyaan yang ada di pikiran. Tapi berhubung sedang menuntut ilmu di London, ya udah deh sekalian berkunjung. Cuma sekitar 5-6 jam perjalanan juga kok dari London kalau pakai bis.

Nah kebetulan dari London itu saya dan pak suami tidak langsung ke York, tapi singgah dan menginap di Leeds. Leeds adalah kota kecil yang berjarak sekitar 4 jam dari London. Dari Leeds, kami cukup melanjutkan rute menggunakan bis juga sekitar 1-1,5 jam saja menuju York. Lalu kenapa tidak langsung ke York? Yah pertimbangan masih buta rute dan konon biaya menginap di York lumayan tinggi. Mungkin teman-teman bisa mengecek sendiri di http://booking.com dan web sejenis lainnya. Kalau di Leeds, kami bisa nebeng nginep di teman baik kami (ngirit hehehe…)

Perjalanan ke York kami lakukan tanggal 19 Maret 2015. Berangkat naik bus dari stasiun bus Leeds, setiba di kota York, kami turun di dekat stasiun kereta api. Suasana stasiunnya asik banget, kuno, besar, dan terpelihara. Jadi inget film kartun Thomas. Banyak sudut menarik di stasiun ini yang asik buat difoto. Jenis kereta yang berjejer di sini pun sangat beraneka ragam. Ada model terbaru hingga model yang cukup antik.

Dekat stasiun kereta api ini ada sebuah benteng besar sekali. Kami akhirnya melanjutkan perjalanan dengan menembus benteng tersebut melalui jalan di dinding benteng yang terbuka. Cuaca cukup dingin tapi hangat di sekitar bulan Maret 2015 itu. Mungkin sekitar 10 derajat Celcius. Kami memutuskan jalan kaki walau tidak tau sebesar apa kota yang akan dijelajahi kali ini. Eh, ternyata kotanya mungil.

Kota York terbagi 2, ada yang di luar benteng dan ada yang di dalam benteng. Kota yang di luar benteng agak mirip seperti kota-kota lain di Inggris. Kalau yang di dalam benteng seperti negeri dongeng. Bangunannya, terutama toko-toko kecil dan berpintu rendah terlihat lucu sekali. Kayak lagi berada di jaman beratus-ratus tahun yang lalu. Kondisi tokonya masih dipertahankan sampai kini.

Begitu sudah beberapa ratus meter menjelajahi, barulah terasa magnet kota ini yang memiliki warisan historis yang sangat kental. Andai semua orang berubah memakai kostum jaman dulu dan yang hilir mudik bukan mobil tapi kereta kuda, kita serasa melewati mesin waktu dan berada di jaman ratusan tahun lalu. Mengagumkan! Banyak yang masih dijaga keaslian bangunannya di sini. Entah dulunya bangunan itu berupa rumah tinggal atau toko, tapi memasuki wilayah York ini memang memberi nuansa Eropa di masa lalu. Cantik sekali. Jalan-jalan berbatu, bangunan pendek, dan lain sebagainya. Sangat tidak menyesal saya pernah singgah di sini.

Kalau ada yang ingin tahu tentang York, ini dia cerita singkatnya (disalin dari wikipedia) :

York ialah sebuah kota di North Yorkshire, Inggris, dekat Sungai Ouse dan Foss. York didirikan pada tahun 71 oleh bangsa Romawi sebagai Eboracum. Setelah bangsa Anglia pindah ke tempat ini, kota ini bernama Eoferwic, dan menjadi pusat Kerajaan Northumbria. Kota ini merupakan ibukota historis Yorkshire. Jumlah penduduk kota ini 137.505.

Tempat menarik di York antara lain Katedral York, dinding kota York dan Clifford’s Tower. Universitas York yang ada di kota ini didirikan pada tahun 1963.

Selanjutnya ayo jalan-jalan melihat Kota York ini lewat foto saya. Siapa tau nanti kamu berkesempatan ke sana ya… aamiin…

Toko Yang Sangat Unik Di Kawasan Kota York Dengan Pintu Yang Hanya Setinggi Badan Saya
Sebuah Gang Yang Cantik Di Kota York
Sebuah Toko Barang-Barang Untuk Yayasan Amal
Jalan Cantik Berbatu Di Kota York
Peta York Sangat Unik Seperti Gambaran Tangan Yang Membantu Kita Menjelajahi Pelosok Kota Tua
Ghost Tour Menggunakan Bus Kuno Bercat Hitam Di Kota York
Sungai Besar Dan Bersih Yang Melalui Kota York

Dadah Gaptek…

Jaman udah semakin bergeser ke arah serba teknologi. Buat emak-emak seperti saya, waduh susah amat mengikutinya. Saya selalu merasa gaptek (gagap teknologi), kudet (kurang apdet), dan sebagainya. Tantangan terberat saya soal teknologi kekinian adalah pada saat memutuskan ingin mencoba membuka toko online dan juga mengambil kuliah S2. Rasanya pengen pura-pura pingsan aja biar ditolongin orang deh daripada musti belajar dan mengerti masalah perteknologian, khususnya teknologi online.

Untuk urusan bikin toko online dan trik-trik per-online-an, untungnya saya menemukan banyak pihak yang membantu, baik berbayar maupun gratisan. Nah yang repot adalah sewaktu melanjutkan kuliah S2 ini. Berkali-kali saya musti tergagap-gagap dalam mengikuti prosedur kekiniannya. Untungnya saya kuliah bareng pak suami, jadi kalau saya masih terbengong-bengong, beliau yang akan turun tangan membantu saya walaupun dari awal sampe lulus pun masih kena omelan karena saya masih gaptek selalu.

Soal kuliah, gimana gak terkaget-kaget? Jaman saya kuliah S1 dulu di ITB, kalau perwalian ya datang menghadap dosen di ruangannya. Antri dengan manis sampai pak dosen ada waktu melirik kita. Ada tugas pun biasanya mengandalkan pengumuman dalam secarik kertas atau ditulis di papan tulis kelas. Eh pas udah jadi emak-emak gini, masuk ruangan ditanya, udah bawa buku yang diminta atau belum. Lah bingung dong karena kemaren-kemaren gak ada pengumuman apa-apa. Eh ternyata pengumumannya udah diemail sebelumnya. Yah mana gue tau, gue kan emak-emak gaptek 😀 *ngeles*

Foto tahun 2015 Jaman Lagi Pusing Ngerjain Tugas Kuliah S2

Yah pokoknya sebagai emak-emak yang kuliah lagi di jaman kekinian, harus kuat sabar dan pantang menyerah sama teknologi komunikasi masa kini. Kalau kira-kira gampang nyerah, yah ga ada jalan lain selain ngajak suami kuliah juga. Hihihi

Nah, saat ini, pandangan sebagai emak-emak yang mudah nyerah akibat gaptek itu mau saya coba tinggalkan. Langkah besar yang mungkin buat orang lain sih “kok cuma gitu doang” tapi buat saya sesuatu adalah dengan membuat web ini. Ini web pribadi saya buat ngeblog. Web ini dari awalnya beli domain sampai akhirnya bisa tayang cerita yang dibaca teman-teman semua adalah hasil ngulik bener-bener sendiri. Alhamdulillah akhirnya lahir juga blog impian saya. Semoga bermanfaat buat yang membacanya.

Fiuh…(ngelap keringet)

-ekapunyacerita-